Senin, 19 Agustus 2013

Bikers... Semenitpun Berharga Bro... !!

Mas Bro n Sist...


Salam Satu Aspal n Salam Persaudaraan.. !!

Ketika touring dan dari tadi belum berhenti alias sudah lama pantat nempel di jok.. terus di depan lihat tanda ini apa yang terfikir n dilakukan Mas Bro  ?


 Atau terhalang seperti yang ini ?



Atau malah yang seperti ini , nggak bisa bergerak sama sekali ??


Selain diam ikut berhenti, berhayal, buka hape, "mantengin angka mundur di tiang traffict light (malah ikut ikutan menghitung mundur), atau tengok kanan kiri siapa tahu ada  "Tombo Ngantuk" hehehe ...juga apalagi kalau bukan gerutuan nyalakahkan Pemerintah seperti :

“Si***N....jadi terlambat nih...” atau
 “Asyem..enak-enaknya ngegas puol langsung rem puol...”

dan atau semua gerutuan yang sudah pasti ujung-ujung yang paling ujungnya pun nggak bisa merubah yg kita harapkan .... hehehe..

Kata orang bijak Mas Bro  Sist :

"MENGELUH TIDAK AKAN  MERUBAH KEADAAN.." 
(..bener juga ya.. ??? )

Btw tapi menurut Saya sih sah - sah saja... hehehe...

Biasanya karena waktu terdesak atau memang di desak dan atau memang kebisaan /adat istiadat maka tindakan yang sering kita lakukan adalah :

1.       Berhenti melewati garis
2.       Menerobos lampu merah/palang pintu kereta api yang sudah jelas jelas ditutup..
3.       Berada dijalur orang lain, atau naik ke trotoar
4.      Main2 dengan puteran Gas atau mencet-mencet klakson
6.       Dan lain - lain ... dan lain - lain yang nggak bagus-bagus.. :) 
 
Lha terus gunanya apa kalau selain untuk ngatur supaya ada keteraturan walau tetep saja orang - orang nggak teratur/syusyah di atur / malah ngatur sendiri.?? mari kita berfikir...
Bro n Sist..kayaknya bisa jadi "hambatan" tadi itu artinya Tuhan menyuruh kita untuk :
  1. Berhenti (diam) sejenak / beristirahat sejenak.. 
  2. Menguji kesabaran kita
  3. Menguji kita apakah bener- bener biker sejati yang taat pada aturan lalu lintas
  4. Memberi waktu kepada kita untuk menjadi contoh yang baik bagi pengendara lainnya... bener nggak ?.. (eh, bisa juga yah ?? hahahaha... sekali kali ngakak ah, mentertawakan diri sendiri... hehehe..)
  5. Berfikir apakah kita bisa memanfaatkan waktu dengan adanya halangan tadi....
Mas Bro n Sist...

Sesuai butir  5 di atas, apa yang biasanya saya lakukan ?
Mari Kita lakukan PEREGANGAN DI JALAN RAYA.... hehehe...

Nah, sebelumnya lebih baik ikuti aturannya yaitu :
  1. JANGAN MALU.. lho emang kita telanjang di depan mereka ? yang pegel siapa ? hehehe..
  2. Lihat dan perkiraan waktunya, kalau "tertahan lama" itu baik karena akan banyak hal dilakukan, bersyukur lampu traffic light sekarang ada waktu/detik penghitung mundurnya, dan kalau terhalang palang pintu suara kereta bisa terdengar kalau sudah dekat.
  3. Lebih baik pilih berhenti paling kiri atau kanan, syukur syukur paling depan pokoknya jangan sampai gerakan kita mengganggu pengendara/kendara lain
  4. Keseimbangan badan harus benar-benar kuat, apabila memungkinkan standar samping bisa dipasang.
  5. Jangan terlalu dipaksakan, alih alih peregangan malah jadinya otot terkilir atau malah "kecetit"
  6. Kalau bisa mesin dimatikan (misalnya waktunya terlihat lama, ini biasanya kalau terhalang pintu kereta api karena kereta mau lewat.. ya iyalah kereta yang lewat, masak yg lewat odong - odong..)
  7. Nggak perlu copot sarung tangan, masker,helm,jaket apalagi sepatu atau malah ganti baju training lengkap karena bisa diprotes dunia... hehehe..
  8. Dan lain lain..
Sekarang mari ikuti eh maksudnya dihapalkan eh boleh dicontek gerakan yang biasa saya lakukan di bawah ini..

Gerakan Pertama :
Setelah sepeda motor berhenti dan posisi gir/gigi normal (syukur syukur mati), Berdiri dengan tegak, posisi motor di antara kaki , standar motor bisa dipasang atau tidak sesuai selera.. lihat photo kerenya di bawah.. hehehe..

Gerakan kedua :
Lakukan  gerakan tangan atas seperti gambar di bawah, lakukan dengan perlahan dan hitung sesuai "alokasi" waktu yang tersedia, saya usul lakukan bergantian untuk tangan kanan dan kiri.. kalau mau kanan saja atau kiri saja terserah cuma kalau nanti menyesal karena terasa "ada yang kurang" jangan salahkan saya.. hehehehe..


Gerakan ketiga :
Lakukan gerakan peregangan bahu, dada dan pinggang.. khusus pinggang hati hati jangan sampai patah ya..

Gerakan keempat :
Lakukan gerakan kepala, letakkan tangan kepala bagian belakang kemudian tekan kepala sehingga kepala tunduk dalam.. selanjutnya  tangan kanan memegang dagu sebelah kanan dan dorong ke kiri lakukan bergantian....
sama seperti gerakan pinggang kalau ini jangan sampai copot... hua hahaha..


Mas Bro n Sist...
Itu sekedar share.. banyak gerakan peregangan lainnya yang bisa dilakukan, menurut guru olah raga saya waktu sekolah dulu, peregangan itu penting bagi kesehatan... (hehehe.. yang saya dengar cuma itu.. )

Tapi supaya lebih yakin manfaatnya mari kita Googling, ternyata manfaat peregangan buanyak sekali saya kutip dari beberapa sumber, Manfaat PEREGANGAN  :
  1. Meningkatkan suhu tubuh beserta jaringan-jaringannya.
  2. Menaikkan aliran darah melalui otot-otot aktif.
  3. Meningkatkan detak jantung sehingga dapat mempersiapkan bekerjanya sistem jantung dan pembuluh darah (cardiovaskular). 
  4. Menaikkan tingkat energi yang dikeluarkan oleh metabolisme tubuh
  5. Meningkatkan pertukaran (pengikatan) oksigen dalam hemoglobin. 
  6. Meningkatkan kecepatan perjalanan sinyal saraf yang memerintah gerakan tubuh. 
  7. Meningkatkan efisiensi dalam proses reciprocal innervation, sehingga memudahkan otot-otot berkontraksi dan rileks secara lebih cepat dan efisien. 
  8. Mengurangi adanya ketegangan pada otot.
Tuh kan ... Kalau perjalanan masih jauh saya yakin ketahanan badan kita akan lebih lama dan lebih baik.... Nggak Percaya ? Nggak maksa.. hehehe..
Salam sukses buat semua...
Salam satu aspal n Salam Persaudaraan selalu Always.. 

Senin, 12 Agustus 2013

Mudik vs Touring...


Salam Satu Aspal,
Salam Persaudaraan..

Sebelumnya Saya mengucapkan :


 "Selamat Hari Raya Idul Fitri 1434 H, Mohon Maaf Lahir dan Bathin,..."


Bro n Sist yang Luar Biasa...

Salah satu postingan dari teman FB saya menanyakan, Apa sih bedanya Orang Mudik pake Motor dan Touring pake motor ?

Beberapa komentar langsung bermunculan, seperti biasa ada yang serius dan ada yang bercanda tapi setelah saya cermati semuanya membuat "tambahan" ilmu dari yang selama ini tahu..
Beberapa komentar yang menggelitik misalnya :
  • Kalau Touring pake Box keluaran pabrik yang memang di desain untuk touring dengan merk seperti Givi, Kappa atau Shad dll, kalau Mudik boxnya dari kardus dengan tulisan Indomie atau merk air mineral... hehehe...
  • Kalau Touring pake Braket/Rak Touring khusus untuk Box yg di atas, kalau mudik "braket" nya dari bambu atau kayu..
  • Kalau Touring biasanya sendirian nggak ngajak anak istri jadi kalau "nglarak nglirik" aman aman saja... hahahaha...
  • Kalau Touring kapan saja, kalau Mudik tiap Lebaran...
  • Kalau Touring ada Safety Riding nya.. kalau mudik Safety Riding seadanya... termasuk yang di atas tadi...  
  • dan lain lain dan lain lain...
Supaya agak "serius" saya mencari definisi dari pendapat para  ahli via (biasa) Mbah Google dan hasilnya bagaimana ?
nah (pasti) ketemu ini penjelasanya Mudik berdasarkan Wikipedia :

Mudik adalah kegiatan perantau/ pekerja migran untuk kembali ke kampung halamannya. Mudik di Indonesia identik dengan tradisi tahunan yang terjadi menjelang hari raya besar keagamaan misalnya menjelang Lebaran. Pada saat itulah ada kesempatan untuk berkumpul dengan sanak saudara yang tersebar di perantauan, selain tentunya juga sowan dengan orang tua. Tradisi mudik muncul pada beberapa negara berkembang dengan mayoritas penduduk Muslim, seperti Indonesia dan Bangladesh.

Dari yang dijabarkan oleh Wikipedia di atas kayaknya banyak hal yang menyebabkan kenapa muncul Mudik pake Motor, beberapa diantaranya (saya tambahkan juga) adalah :
  1. Adanya Perantau, perantau rata-rata disebabkan oleh tempat bekerja, jenis pekerjaan dimana di kampung halamannya jenis pekerjaan yang ditekuni tidak ada, perbedaan kesejahteraan, perbedaan gaji termasuk fasilitas yang menyertainya sehingga lebih baik bekerja di luar kota atau kampung kelahirannya ataupun karena ikut suami/isteri atau ikut saudara atau ikut orang lain. 
  2. Adanya Tradisi di Hari Lebaran, Ini yang menjadikan kata Mudik menjadi sangat populer.. Kebutuhan untuk bersilaturahim bermaaf-maafan terutama dengan orang tua yang berbeda kota secara langsung di hari Lebaran menjadi lebih afdol.Kalau hanya via telepon atau via kartu lebaran ataupun via sms, email dan sarana telekomunikasi masih terasa belum memuaskan..
  3. Adanya Sistem Transportasi Umum yang belum memadai, kata memadai di sini bisa diartikan karena kurang sarananya, tidak layak, waktunya kurang cepat, tarifnya mahal, tidak menjangkau ke tempat yang dituju (ribet harus naik turun orangnya dan barangnya), jalananan yang kurang memadai dll
  4. Adanya kemacetan, dari sekian juta orang yang mudik dan jutaan kendaraan yang tumpah ruah ke jalan dalam waktu yang bersamaan, sifat dan ketahanan fisik pengemudi dan penumpangnya (kalau bawa nenek-nenek pasti beda kecepatannya dengan bawa temen cowok, ya khan ? hehehe) kemudian  jenis kendaraan yang digunakan,  jarak yang ditempuh dll dll ya apalagi kalau kemudian timbul kemacetan, walau macet motor bisa nyelesep sana sini..
  5. Adanya keinginan untuk Pamer, kalau saya amati hal ini juga yang mengakibatkan orang mudik.. kalau dulu berangkat ke kota naik kendaraan umum malah "nggandol truk" ataupun "ndompleng kereta api barang"  sekarang bisa pulang dengan motor baru baik beli cash ataupun kredit, tentu saja kenapa tidak ?
  6. Adanya Cuti bersama/Cuti lebaran, khusus untuk waktu cuti ini memang berbeda - beda tetapi karena diberikan pada waktu bersamaan hal inilah yang menjadi kesempatan yang bagus untuk mudik, dan karena waktunya tidak lama maka faktor kecepatan di jalan sangat diperhitungkan, kalau sudah punya tiket pesawat pulang pergi dan duit sekoper nggak masalah lha motor saja masih kredit bagaimana ? ya lebih baik milih pake motor.
  7. Adanya kebiasaan mabuk dalam perjalanan,  namanya kebiasaan tentu saja sulit dihilangkan walaupun sudah ada obat atau cara untuk menghilangkan mabuk darat laut dan udara, dan biasanya mabuk dalam perjalanan sering menular sama yang lain.. daripada - daripada sedangkan hasrat untuk mudik sangat besar jadi kendaraan apalagi selain motor yang membuat orang tidak mabuk perjalanan ? atau ada juga yang masih mabuk perjalanan kalau naik motor ? hehehe..
  8. Dan lain lain ... 


Nah Mas Bro n Sist, memang yang namanya mudik kayaknya tidak ada satupun yang dapat menghalangi.. jangankan pak RT, Presiden pun nggak berani, apalagi sekarang dipilih sama rakyat ., emang ada yang berani lawan puluhan juta rakyat Indonesia hehehe..? Hidup Mudik..

Btw, Saya berharap Mas Bro n Sist yang punya temen, tetangga atau Sodara yang punya kebiasaan mudik baik pas lebaran maupun nggak, kalau melihat dari tampilan dan kebiasaan riding  nya tidak sesuai dengan kaidah Safety Riding sebaiknyalah menyampaikan kepada mereka - mereka pentingnya hal itu, silakan dengan cara yang se-efektif dan se-efisien mungkin penyampaiannya, jangan pake cara cara yang malah membuat mereka nggak jadi mudik... hehehehe...
Dan sarankan, kalau mau mudik pake motor, barang-barangnya jangan dibawa pake motor semua, tapi paketkan saja barangnya lewat Kantor Pos, layanan pos kan sekarang lebih cepat dan harga yang kompetitif trus kalau lebaran truk PT Pos Indonesia nggak ada yang berhenti, boleh jalan terus... 
PT Pos Indonesia kebanggaan Rakyat Indonesia, semua mua bisa.. hehehe... 
 
Kirimkan Barang bawaan anda lewat Kantor Pos..


Mobil Pos, di tengah ratusan motor.. maju terus Pos.. 


Ratusan motor antri menyebrang pulau...


 Tuh khan...SING PENTING MUDIK Mas BRO... hehehe...



Mas Bro n Sist, 
Kalau di atas tentang MUDIK trus kalau tentang TOURING ??  Nggak usah diulas saja ya.. kan sudah saya tulis banyak banyak di tulisan sebelumnya... Monggo silakan di baca saja...

Sekali lagi..


Salam Sukses buat Kita Semua..

Terimakasih .. !!!